Polo shirt, juga dikenal sebagai “polo” atau “golf shirt”, adalah jenis pakaian kasual yang terkenal dengan kerah dan kancing, serta lengan pendek. Polo shirt pertama kali diperkenalkan oleh Rene Lacoste, seorang pemain tenis asal Prancis, pada tahun 1926.
Sebelumnya, pakaian yang digunakan oleh pemain tenis terdiri dari kemeja panjang dan celana panjang. Namun, Lacoste merasa bahwa pakaian tersebut terlalu kaku dan tidak nyaman saat dipakai untuk bermain tenis. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk membuat pakaian yang lebih ringan dan nyaman dengan bahan yang cocok untuk olahraga.
Lacoste kemudian mendesain polo shirt pertamanya dengan bahan jersey katun dan membuat kerah dan kancing agar pemain tenis dapat menyesuaikan sirkulasi udara dan menjaga tubuh tetap kering saat bermain. Pada awalnya, polo shirt hanya tersedia dalam warna putih dan dihiasi dengan logo khas buaya hijau yang terinspirasi oleh julukan Lacoste di lapangan tenis.
Polo shirt pertama yang dirancang oleh Lacoste ternyata menjadi sangat populer di kalangan pemain tenis dan segera menyebar ke dunia olahraga lainnya seperti golf. Polo shirt kemudian menjadi populer di kalangan masyarakat umum pada tahun 1950-an dan 1960-an, terutama karena dipopulerkan oleh selebriti dan atlet yang sering terlihat mengenakan pakaian ini.
Hingga kini, polo shirt masih menjadi salah satu jenis pakaian yang paling populer di seluruh dunia, dan banyak merek terkenal yang memproduksi polo shirt dengan berbagai desain, bahan, dan warna. Selain digunakan dalam olahraga, polo shirt juga sering dipakai dalam situasi santai dan formal, tergantung pada model dan bahan yang digunakan
